KKN UNNES Bangkitkan Semangat Wisata Desa Ampelgading Konten ini telah tayang di tvdesanews.id deng - DESA KENTENG-BANDUNGAN
Desa Kenteng, Kabupaten Semarang - Semangat baru menyelimuti Desa Kenteng, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Melalui tangan dingin tim dosen dan mahasiswa dari Universitas Negeri Semarang (UNNES), para penggerak wisata lokal di Dusun Ampelgading kini memiliki motivasi ekstra untuk memajukan potensi desa mereka. Dalam sebuah pelatihan bertajuk “Penguatan Motivasi Kerja dan Wisata,” yang berlokasi di I’AMpelgading Homeland, puluhan anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Karang Taruna diajak menyalakan kembali semangat kolaborasi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat dalam skema Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) 2025, yang merupakan bagian dari UNNES GIAT 12 Tahun 2025. Alih-alih menyajikan materi yang membosankan, tim pelaksana justru merancang serangkaian permainan interaktif yang seru dan penuh makna.
“Pengelolaan wisata yang sukses sangat ditentukan oleh kekompakan tim. Kami merancang pelatihan ini dengan pendekatan yang menyenangkan agar materi mudah dicerna dan berkesan bagi peserta,” ujar Ayesha, penanggung jawab program, saat menjelaskan filosofi di balik kegiatan tersebut.
Para peserta diajak berpartisipasi dalam tiga permainan yang menantang sekaligus menghibur: tebak gambar, gerakan berantai, dan kuis balon homeland. Permainan tebak gambar mendorong mereka untuk berkomunikasi secara kreatif dan terstruktur, sementara gerakan berantai menguji konsistensi dan alur informasi dalam sebuah tim. Puncaknya, kuis balon homeland mengasah daya pikir kritis peserta dengan cara yang paling seru. Mereka harus menjawab pertanyaan seputar potensi wisata tersembunyi sambil memecahkan balon—sebuah cara yang unik untuk menggali ide-ide segar.
Fauzi, salah satu pengurus Pokdarwis setempat, mengakui bahwa kegiatan ini sangat berharga. “Pelatihan ini memberikan kami penyegaran dan membuka perspektif baru tentang pentingnya motivasi dari dalam diri sendiri untuk mengelola wisata desa,” ungkapnya.
Kepala dusun dan pengelola I’AMpelgading Homeland turut menyambut baik inisiatif ini. Mereka melihat program dari tim KKN PMM UNNES ini tidak hanya meningkatkan kapasitas individu, tetapi juga memperkuat rasa kepemilikan dan kebersamaan di antara masyarakat.
Dengan hadirnya semangat baru dari kolaborasi ini, I’AMpelgading Homeland kini bukan hanya destinasi wisata, melainkan juga sebuah ruang belajar yang memupuk semangat kebersamaan dan kemandirian desa dari akarnya. Harapan besar tersemat agar pondasi kerja yang lebih positif dan produktif ini dapat menjadi motor penggerak bagi kemajuan pariwisata Desa Kenteng di masa depan.
